Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) dinilai sangat serius mewujudkan pemerataan infrastruktur digital di Indonesia. Pembangunan infrastruktur digital di era Jokowi pun tidak hanya terfokus di pusat kota saja, namun juga menyasar hingga ke pelosok-pelosok daerah. Akademisi Universitas Lambung Mangkurat (Unlam) Iwan Alfanie melihat komitmen Jokowi dalam mewujudkan pemerataan infrastruktur digital. Menurutnya, apa yang sudah berhasil direalisasikan oleh Jokowi merupakan wujud keadilan bagi masyarakat. “Ini merupakan keadilan yang direalisasikan oleh Pak Jokowi sehingga kemajuan teknologi hari ini masuk hingga ke plosok,” ujar Iwan, Jumat (21/10/2022).
Iwan menuturkan kemajuan infrastruktur digital di daerah membawa dampak baik bagi masyarakat. Salah satunya, memastikan kehadiran sinyal untuk melancarkan komunikasi masyarakat di daerah. “Dengan pembangunan infrastruktur sampai plosok sampai ke desa ini memudahkan bagaimana hari ini semua masyarakat saling berkomunikasi dan berinteraksi,” jelas Iwan.
Iwan memuji komitmen Jokowi yang mampu merealisasikan pemerataan infrastruktur digital di Tanah Air. Menurutnya apa yang dilakukan Jokowi bukanlah pekerjaan yang mudah sehingga layak untuk diapresiasi. “Bagaimana bahwa indonesia ini terdiri dari pulau-pulau. Bagaimana kita terbatasi oleh akses di pelosok-pelosok. Infrastruktur digital adalah solusi,” katanya. Presiden Jokowi menjadikan percepatan pembangunan infrastruktur digital sebagai salah satu program prioritas pemerintah. Presiden RI ke-7 itu menargetkan pada 2024 akan selesai pembangunan 9.586 menara BTS yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
0 Komentar