Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo takziah ke rumah teknisi yang tewas terjepit di lift Gedung E kantor Pemprov Jawa Tengah, Adrianus Aribowo. Ganjar bertemu dengan keluarga korban."Saya menyampaikan dukacita, mudah-mudahan husnulkhatimah," kata Ganjar.
Ganjar mengatakan perlu respons cepat pemerintah ketika ada korban kecelakaan seperti Adrianus. Dia mengatakan akan memantau soal pengurusan jenazah, termasuk pemenuhan hak-hak seperti BPJS Ketenagakerjaan.
"Ini bukan persoalan berapa materi yang diberikan. Tapi bagaimana kita memberikan respons cepat kepada mereka yang menjadi korban kecelakaan kerja semacam ini. Sehingga mereka bisa langsung mendapatkan pegangan dengan baik, kita doakan mudah-mudahan husnulkhatimah," ujarnya.
Selain itu, Ganjar mengatakan, sebagai pengguna jasa Adrianus, dia kembali mengucapkan duka kepada keluarga yang ditinggalkan korban.
"Saya sebagai gubernur yang hari ini menggunakan jasanya, jasa mereka yang bekerja untuk memperbaiki sarana yang ada di pemprov tentu menyampaikan duka karena bekerja di rumah kita," katanya.
"Ini bukan persoalan berapa materi yang diberikan. Tapi bagaimana kita memberikan respons cepat kepada mereka yang menjadi korban kecelakaan kerja semacam ini. Sehingga mereka bisa langsung mendapatkan pegangan dengan baik, kita doakan mudah-mudahan husnulkhatimah," ujarnya.
Selain itu, Ganjar mengatakan, sebagai pengguna jasa Adrianus, dia kembali mengucapkan duka kepada keluarga yang ditinggalkan korban.
"Saya sebagai gubernur yang hari ini menggunakan jasanya, jasa mereka yang bekerja untuk memperbaiki sarana yang ada di pemprov tentu menyampaikan duka karena bekerja di rumah kita," katanya.
(zap/idh)
0 Komentar