Tokoh NU, Ali Masykur
Musa memimpin doa relawan Ganjar di Makam Bung Karno, Blitar. Dia buka-bukaan
mendukung Ganjar sebagai capres Pemilu 2024.
Ali Masykur Musa berbaur dengan massa Jaringan
Militan Ganjar Pranowo (Jari Tangan) saat ziarah ke MBK. Dengan mengenakan baju
koko berwarna putih, Ali memimpin doa di depan pusara Sang Proklamator Bangsa
ini.
Walaupun massa Jari Tangan memang beraneka
warna, hijau di antaranya, namun kehadiran Ali Masykur Musa cukup menarik
perhatian. Apakah ini simbol dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai capres
dalam pesta demokrasi 2024?
"Saya diminta panitia untuk tahlil. Buat
orang NU sehari-hari kan biasa tahlil. Niat beliau (relawan Ganjar) untuk
tahlil di Makam Bung Karno, saya ada waktu dan cocok, jadi saya datang,"
jawabnya kepada media, Minggu (20/5/2023).
Soal dukungan kepada Ganjar sebagai capres di
Pemilu 2024, Ketua Umum Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) ini lebih
menekankan kepada satu kepentingan. Yakni kebangsaan kenegaraan. Dengan tiga
unsur, yakni kebangsaan, kerakyatan, dan kultur yang kuat.
"Ketika Jari Tangan juga ada ketiga unsur
tadi yaitu kebangsaan, kerakyatan, dan kultur yang kuat, maka saya bisa hadir
di acara ini," tukasnya.
Sebagai informasi,
PolcoMM Institute mengadakan survei soal capres partai Islam Pemilu 2014. Jusuf
Kalla menjadi capres paling potensial di kalangan capres utama. Selain itu, ada
juga kategori capres alternatif dari kalangan Islamis.
Juara kategori capres partai Islam alternatif
ini adalah Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin. Disusul Ketua ISNU Ali
Masykur Musa yang juga peserta konvensi capres Partai Demokrat. Ketiga, ada
Khofifah Indar Parawansa.
Tokoh-tokoh itu dianggap bisa menjadi pilihan
capres jika partai Islam bersatu membentuk Poros Tengah Jilid II. Tokoh muda
NU, Ali Masykur, juga dinilai potensial menjadi capres alternatif poros tengah
II. Ali dikenal sebagai sosok yang pluralis.
Sementara, para tokoh dan pengamal tarekat
mempunyai keinginan besar ada tokoh tarekat bisa masuk dalam pemerintahan.
Mereka pun mendorong dan mendoakan KH Dr Ali Masykur Musa bisa menjadi bakal
cawapres di Pilpres 2024.
Dukungan diantaranya datang dari Syekh Buya
Musyawir Tuangku Kuniang, pimpinan Pondok Pesantren Madrasah Miftahul Istiqamah
atau Surau Cubadak, Sungai Asam, Kabupaten Padang Pariaman. Dia mendoakan Ali
Masykur Musa masuk sebagai bakal cawapres.
Bagaimana jika kehadirannya diantara relawan
Ganjar sebagai representasi bakal dipasangkan sebagai cawapres Ganjar dalam
Pemilu 2024? Ali menjawab diplomatis.
"Begini, saya sejak dulu kan kaum NU. NU
dengan nasionalis selalu bisa ketemu. Semua itu perlu dihitung dulu,"
pungkasnya.
0 Komentar