Pedagang Bakso Bisa "Go Digital" agar Naik Kelas, Dampaknya Bakal Kurangi Beban Subsidi Pemerintah!

Tukang bakso dari 34 provinsi yang tergabung dalam Papmiso (Paguyuban Pedagang Mie & Bakso Indonesia) menggelar Wayang kulit di Tugu Proklamasi Jakarta Pusat.


Adapun Dalang Ki Bayu Aji Lakon Wahyu Adinegoro tampil dihadapan para tamu undangan yang hadir dalam acara itu.


Ketua Umum Papmiso Bambang Hariyanto mengucapkan terima kasih kepada seluruh para pedagang yang turut mensukseskan acara, para sponsor dan Pejabat yang berkenan hadir menonton wayang bersama masyarakat.


Terlebih, Presiden Joko Widodo berkenan membuka Pegelaran wayang tersebut melalui video conference, Minggu (21/8/2022).


Dalam video itu, Presiden Jokowi berpesan agar Pedagang Bakso bisa go digital agar naik kelas.


"Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan," kata Presiden Jokowi di acara tersebut.


Dalam pagelaran tersebut juga dihadiri langsung Menteri Koperasi dan UKM RI Teten Masduki.


Teten menyampaikan dukungan dan akan memfasilitasi para pedagang bakso agar dapat mengakses kemudahan permodalan, bahan baku daging sapi dan perijinan.


Serta mengapresiasi atas inisiatif para pedagang bakso untuk mulai bertransformasi dari LPG ke kompor induksi.


"Ini sangat membantu pemerintah dalam mengurangi beban subsidi," terang Teten.


Selain itu, turut hadir dalam acara itu, Aria Bimo selaku Ketua Dewan Pembina Papmiso, yang akan mengupayakan kemudahan dalam permodalan dan akses kemudahan bahan baku utama bakso yang selama ini sering hilang dari peredaran.


"Ditengah ketidak pastian kondisi ekonomi dunia, tetapi para tukang bakso memiliki semangat optimis pulih lebih cepat bangkit pebih kuat rasa makin lezat," kata Bambang.

"Semoga dengan pagelaran wayang ini akan ada solusi dalam menghadapi tantangan kedepan," pungkasnya.

Posting Komentar

0 Komentar